Saat ini, penjualan kendaraan bermotor yang tinggi, baik mobil maupun motor, memengaruhi tingginya permintaan akan pelumas atau produk minyak bumi. Kondisi ini kemudian dieksploitasi oleh sejumlah elemen jahat untuk menghasilkan pelumas palsu yang tentunya merugikan konsumen dan pelumas merek palsu. Dapat dikatakan bahwa interval penggantian oli lebih cepat karena oli memainkan peran penting dalam mesin dan bekerja cukup keras sehingga umur oli dijamin lebih pendek dan harus diganti secara berkala.
Peredaran oli palsu di pasaran memang cukup mengkhawatirkan, karena dampak yang dihasilkan oli palsu ini dapat merusak komponen mesin. Dari waktu ke waktu, jumlah minyak palsu di pasar tidak menurun, bahkan meningkat, untuk ini kita harus lebih berhati-hati ketika membeli minyak dan di mana membeli minyak. Seperti dilansir detikoto, berikut adalah beberapa tips untuk diperhatikan saat membeli minyak untuk menghindari minyak palsu:
Nomor produksi pada botol
Pabrik minyak pelumas asli menggunakan nomor identifikasi yang terletak di dua tempat yang berbeda, pertama pada tutup botol, kemudian pada botol minyak. Coba periksa tutup botol dan isi botol minyak, kedua nomor biasanya sejajar dan harus persis sama, jika angkanya berbeda, Anda bisa yakin minyaknya salah.
Produsen minyak palsu umumnya menggunakan botol yang telah digunakan agar tidak menimbulkan biaya tambahan untuk mencetak botol baru. Sementara produsen oli asli tidak akan pernah menggunakan botol kemasan daur ulang untuk masing-masing produk berikut untuk memberikan keaslian produk
Teknologi tutup botol
Produsen oli pelumas asli umumnya menggunakan teknologi terbaru, modern, dan canggih dalam pembuatan tutup botol yang mereka hasilkan. Karakteristiknya adalah tutup botol ini hanya dapat digunakan sekali, jika dibuka, tutup botolnya akan rusak. Ini untuk mencegah barang-barang nakal agar tidak digunakan kembali sebagai gabus untuk botol daur ulang atau bekas.
Beri label pada botol
Ada beberapa produsen yang menggunakan semacam logo holografik dan juga kode mereka sendiri untuk menandai keaslian produk mereka. Meskipun produk minyak pelumas palsu terlihat sangat mirip, logo kemasan umumnya menggunakan pencetakan berkualitas rendah karena logo asli dari produk asli akan dipindai dan dicetak ulang, sehingga detail dan bahannya 'Label berkualitas rendah yang digunakan akan dengan mudah memberikan karakteristik bahwa minyak pelumas itu palsu.
Bau dan warna produk
Karakteristik oli nyata jernih dan tidak memiliki bau aneh, sementara oli palsu umumnya berbau hangus dan keruh.
Nah, inilah beberapa tips agar teman Anda tidak tertipu dalam membeli minyak. Semoga bermanfaat! Jika Anda bingung, dengan perawatan ganti oli di Layanan dan Layanan Garasi.id, Anda bisa mendapatkan oli berkualitas yang tentu saja asli, sehingga Anda tidak perlu lagi ragu.
seobaca